Menguasai Inovasi dan Modernisasi
“Inovasi Pendidikan”
Dosen Noor Cahaya, S. Pd, M. Pd
![]() |
Oleh :
Rosa Rusida
A1B114216
Linda Sari
A1B114214
Bella Anggraini A1B114236
Lia Levina D.S A1B114225
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA
DAN SASTRA INDONESIA
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2016
BAB II
ISI
A. Pengertian Inovasi
Inovasi adalah suatu ide, hal – hal
praktis, metode, cara, barang - barang buatan manusia, yang diamati atau
dirasakan sebagai suatu yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang
(masyarakat). Inovasi Pendidikan Adalah
suatu perubahan yang baru dan kualitatif berbeda dari hal (yang ada sebelumnya)
serta sengaja diusahakan untuk meningkatkan kemampuan guna mencapai tujuan
tertentu dalam pendidikan. Inovasi adalah suatu ide, praktik, atau objek/ benda yang
disadari dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang atau kelompok
untuk diadopsi (Rogers, 2003). Menurut KBBI, inovasi adalah pemasukkan atau
pengenalan hal-hal baru, pembaharuan, penemuan baru yang berbeda dari yang
sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya. Jadi, inovasi pendidikan adalah
suatu perubahan baru yang menunu kearah perbaikan, yang berbeda dai sebelumnya,
yang dilakukan dengan sengaja maupun tidak sengaja guna memecahkan masalah
pendidikan.
B. Pengertian Modernisasi
Modernisasi mungkin merupakan
persoalan menarik yang dewasa ini merupakan gejala umum di dunia ini.
Kebanyakan masyarakat di dunia dewasa ini terkait pada jaringan modernisasi,
baik yang baru memasukinya, maupun yang sedang meneruskan tradisi modernisasi. Secara
historis, modernisasi merupakan suatu proses perubahan yang menuju pada tipe
sistem-sistem sosial, ekonomi, dan politik yang telah berkembang di Eropa Barat
dan Amerika Utara pada abad ke-17 sampai 19. Sistem sosial yang baru ini
kemudian menyebar ke negara-negara Eropa lainnya serta juga ke negara-negara
Amerika Selatan, Asia, dan Afrika.
Menurut Wilbert E Moore
modernisasi mencakup suatu transformasi total kehidupan bersama yang
tradisional atau pra modern dalam arti teknologi serta organisasi sosial ke
arah pola-pola ekonomi dan politis yang menjadi ciri negara-negara barat yang
stabil. Karakteristik umum modernisasi yang menyangkut aspek-aspek
sosio-demografis masyarakat dan aspek-aspek sosio-demografis digambarkan dengan
istilah gerak sosial (social mobility). Artinya suatu proses unsur-unsur sosial
ekonomis dan psikologis mulai menunjukkan peluang-peluang ke arah pola-pola
baru melalui sosialisasi dan pola-pola perilaku. Perwujudannya adalah
aspek-aspek kehidupan modern seperti misalnya mekanisasi, mass media yang
teratur, urbanisasi, peningkatan pendapatan perkapita dan sebagainya.
C. Perkembangan
Modernisasi
Menurut Cyril Black, masyarakat
modern ditandai dengan tumbuh dan berkembangnya ilmu pengatahuan dan teknologi
baru yang menambah kemampuan manusia dalam mengungkap rahasia-rahasia dan
perubahan-perubahan pada lingkungan alam.
Modernisasi hanya dapat terjadi
jika terdapat suatu dorongan. Dorongan-dorongan itu menurut David McCleland
adalah sebagai berikut.
a. Pribadi yang memiliki need for achievement, yaitu kebutuhan untuk berprestasi.
b. Perasaan tanggung jawab terhadap masyarakat
c. Memiliki modal yang cukup
d. Memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi
a. Pribadi yang memiliki need for achievement, yaitu kebutuhan untuk berprestasi.
b. Perasaan tanggung jawab terhadap masyarakat
c. Memiliki modal yang cukup
d. Memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi
Menurut Alex Inkeles (1965),
seorang sosiologi dari Universitas Harvard untuk mencapai modernisasi harus
memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Bersedia menerima gagasan-gagasan baru dan melaksanakan cara-cara baru.
b. Sanggup membentuk atau mempunyai pendapat mengenai sejumlah persoalan yang tidak hanya timbul di sekitarnya, tetapi juga di luarnya.
c. Peka terhadap waktu, serta lebih mementingkan masa kini dan masa mendatang daripada masa lampau.
d. Terlibat dalam perencanaan dan organisasi, serta menganggapnya sebagai sesuatu yang wajar dalam hidup.
e. Kepercayaan terahadap keunggulan ilmu pengetahuan dan teknologi.
a. Bersedia menerima gagasan-gagasan baru dan melaksanakan cara-cara baru.
b. Sanggup membentuk atau mempunyai pendapat mengenai sejumlah persoalan yang tidak hanya timbul di sekitarnya, tetapi juga di luarnya.
c. Peka terhadap waktu, serta lebih mementingkan masa kini dan masa mendatang daripada masa lampau.
d. Terlibat dalam perencanaan dan organisasi, serta menganggapnya sebagai sesuatu yang wajar dalam hidup.
e. Kepercayaan terahadap keunggulan ilmu pengetahuan dan teknologi.
D.
Modernisasi Pendidikan
“Modern” dari satu segi dapat diartikan
sesuatu yang baru dalam arti lebih maju atau lebih baik daripada yang sudah
ada. Baik dalam arti lebih memberikan kesejahteraan atau kesenangan bagi
kehidupan.
Dengan
kata lain modernisasi adalah bekerja sama dengan dunia dengan maksud agar dapat
meningkatkan hal-hal yang esensial dalam kehidupan, walaupun mungkin juga
terjadi kekacauan atau perpecahan. (M. Francais Abraham, 1980:4).
E. Inovasi dan Modernisasi
Inovasi dan
modernisasi keduanya merupakan perubahan sosial. Adapun pengertian Inovasi
adalah an idea, practice or object thatperceived as new by an individual or
other unit of adoption. Menurut Prof. Azis Inovasi berarti mengintrodusir
suatu gagasan maupun teknologi baru, inovasi merupakan genus dari change yang
berarti perubahan. Inovasi dapat berupa ide, proses dan produk dalam
berbagai bidang. Contoh bidangnya adalah Managerial, Teknologi, dan Kurikulum.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, modernisasi
berarti proses pergeseran sikap dan mentalitas sebagai warga masyarakat untuk
dapat hidup sesuai dengan tuntutan masa kini.
Dari uraian di atas, dijumpai poin penting dari
modernisasi: satu, proses pergeseran sikap dan mentalitas. Dua, menyesuaikan dengan tuntutan
masa kini. Saat ini kita berada dalam era globalisasi; pengetahuan dan
teknologi berkembang dan menyebar dengan pesat. Hal ini mendorong timbulnya
masyarakat baru di muka bumi, yaitu “masyarakat dunia”; menggantikan konsep
masyarakat tradisional yang terkungkung oleh ruang dan waktu serta batas-batas
geografis. Kita tidak bisa menutup mata, bahwa kita pun adalah bagian dari
masyarakat dunia.
Kata “modern”
dari satu segi dapat diartikan sesuatu yang baru dalam arti lebih maju atau
lebih baik dari yang sudah ada. Eissentadt (dalam M. Francais Abraham, 1980:4)
menjelaskan bahwa menurut sejarahnya modernisasi adalah proses perubahan sistem
sosial, ekonomi, dan politik yang telah berkembang di Eropa Barat dan Amerika
Utara dari abad ke-17 sampai abad ke-19, dan kemudian berkembang di berbagai
negara Eropa. Proses perkembangan itu berlangsung secara bertahap, dan tidak
semua masyarakat berkembang dalam tahap urutan yang sama. Modernisasi pada
dasarnya adalah proses perkembangan, dengan kata lain modernisasi adalah
bekerja sama dengan dunia dengan maksud agar dapat meningkatkan hal-hal yang
esensial dalam kehidupan, walaupun juga terjadi kekacauan atau perpecahan.
Modernisasi adalah proses perubahan sosial dari masyarakat tradisional ke
masyarakat yang lebih maju.
F.
Hubungan Inovasi dan Modernisasi
Istilah inovasi juga melekat erat
dengan modernisasi. Kedua istilah ini memiliki persamaan, yaitu : inovasi dan
modernisasi sama-sama merupakan suatu perubahan sosial. Perbedaan keduanya
ialah : inovasi menekankan pada ciri adanya suatu yang baru bagi individu atau
masyarakat sedangkan modernisasi menekankan pada proses perubahan dari
tradisional ke modern ( belum maju ke arah kemajuan).
Hubungan kedua istilah ini ialah
diterimanya suatu inovasi dalam sebuah lingkungan merupakan tandanya
modernisasi di lingkungan tersebut. Kemudian modernisasi yang timbul akan
memacu adanya inovasi-inovasi yang lainnya.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
1.
Inovasi Pendidikan
Inovasi
menurut Prof. Azis Inovasi berarti mengintrodusir suatu gagasan maupun
teknologi baru, inovasi merupakan genus dari change yang berarti perubahan.
Inovasi dapat berupa ide, proses dan produk dalam berbagai bidang. Contoh
bidangnya adalah Managerial, Teknologi, dan Kurikulum.
Dengan kata
lain inovasi adalah suatu ide, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati
sebagai suatu hal yang baru bagi seseorang atau masyarakat, baik berupa hasil
invensi maupun diskoveri.
Ciri-ciri inovasi pendidikan dapat dikenal dengan beberapa identifikasi, namun menurut Ashby
1967 ada empat hal, yaitu:
a.
Ketika masyarakat/orang tua mulai sibuk
dengan peran keluar sehingga tugas pendidikan anak sebagian digeser dari orang
tua pindah ke guru atau dari rumah ke sekolah.
b.
Terjadi adopsi kata yang ditulis ke
instruksi lisan
c.
Adanya penemuan alat untuk keperluan
percetakan yang mengakibatkan ketersediaan buku lebih luas.
d.
Adanya alat elektronika yang
bermacam-macam radio, telepon, TV, computer, LCD proyektor, perekan internet,
LAN, dan lainnya ).
2.
Modernisasi Pendidikan
“Modern” dari satu segi dapat diartikan
sesuatu yang baru dalam arti lebih maju atau lebih baik daripada yang sudah
ada. Baik dalam arti lebih memberikan kesejahteraan atau kesenangan bagi
kehidupan.
Dengan kata lain
modernisasi adalah bekerja sama dengan dunia dengan maksud agar dapat
meningkatkan hal-hal yang esensial dalam kehidupan, walaupun mungkin juga
terjadi kekacauan atau perpecahan. (M. Francais Abraham, 1980:4).
3.
Perbedaan Inovasi dan Modernisasi
Inovasi menekankan pada
ciri adanya sesuatu yang diamati sebagai sesuatu yang baru bagi individu atau
masyarakat sedangkan modernisasi menekankan pada adanya proses perubahan dari
tradisional ke modern, atau dari yang belum maju ke yang sudah maju. Jadi dapat
disimpulkan bahwa diterimanya suatu inovasi sebagai tanda adanya modernisasi.
Misalnya untuk meningkatkan kesejahteraan perlu diadakan transmigrasi.
Transmigrasi merupakan hal yang baru bagi masyarakat, maka transmigrasi adalah
suatu inovasi. Masyarakat yang sudah mau menerima ide transmigrasi dan mau
melaksanakan transmigrasi berarti sudah memenuhi ciri masyarakat modern yang
siap menghadapi perubahan dan meninggalkan pola pikir tradisi yang bersemboyan
(bahasa Jawa) ”mangan ora mangan yen kumi” artinya meskipun tidak makan asal
tetap berkumpul dengan sesama saudara.
4. Hubungan Inovasi dan Modernisasi
Hubungan kedua istilah
ini ialah diterimanya suatu inovasi dalam sebuah lingkungan merupakan tandanya
modernisasi di lingkungan tersebut. Kemudian modernisasi yang timbul akan
memacu adanya inovasi-inovasi yang lainnya.
5.
Perkembangan inovasi dan modernisasi
Menurut
Cyril Black, masyarakat modern ditandai dengan tumbuh dan berkembangnya ilmu
pengetahuan dan teknologi
baru yang menambah kemampuan manusia dalam mengungkap rahasia-rahasia dan
perubahan-perubahan pada lingkungan alam.
